Jumat, 16 Oktober 2009

TALI HUTANG

emank manusia jauh dari rasa cukup
dan mungkin dengan keserakahanya manusia takan pernah cukup!
dan berbagai cara pun dilakukan agar manusia merasa cukup

sebuah kata yang tak asing diberbagai etnis masyarakat
tak luput dari mereka yang miskin sampai mereka yang kebanjiran harta
sebuah kata yang menandakan kekurangan...
"hutang" dan ku ingin menyebutnya "tali hutang" awaz akh sanes "tali khutang"
hahaha

bayangkan apabila
Wajah ganteng tapi banyak hutang...
Pekerjaan Bagus, Jabatan Keren, Posisi Tinggi tapi selalu kekurangan.
Pendapatan 4 juta, pengeluaran 6 juta!Pendapatan 10 juta, pengeluaran 15 jut.
Begitu seterusnya.
sunguguh ironis!!!

Sungguh tidak nikmat rasanya hidup penuh dengan belitan hutang,
setiap hari memikirkan bagaimana cara melunasinya.......
bahkan saking stresnya terkadang orang yang berhutang yang mengalami tekanan,
kadang dapat terkena stroke atau pun tekanan mental
Dan beberapa orang yang saya kenal pun mengalami hal yang sama karena menumpuknya hutang.....

sebuah cerita dari sinetron hidayah pun teringat kembali soal hutang!!
tak seberapa... seoarang tokoh ust yang begitu shaleh,
siang malam bibirnya tak pernah kering dari dzikir

tapi... manusia emank tempatnya salah dan khilaf
gara-gara belanja ke warung terus uangnya kurang gope
dan sampai akhir hidupnya beliau lupa bayar,
na'udzubillahimindzalik
beliau mendapat siksa kubur yang pedih......

sunguh semuanya sangat menakutkan!!!!!

meskipun aku pernah diberi nasihat oleh para pebisnis baru gede
dan mereka bilang........
"mun bade ngahutang, ngahutangna anu positif atuh"
ya memang maksud merka kuakui bagus!

tapi gara-ara mereka juga hidupku penuh beban.....
bukannya pesimis atau menyerah
tapi hutang tetaplah hutang, hutang yang harus dibayar!!!!

mungkin dulu aku terdoktrin olehkata-kata itu
tapi kini semua berubah...

Jangan pernah punya hutang
Dan kalau kamu sedang berhutang, segera lunasi sekarang juga.
Karena hutang membuat anda berada di bawah kekuasaaan pemberi hutang
Anda bukan lagi orang merdeka. (armien z.r)

saat ngahutang asa dipasihan
saat membayar asa kapalingan..... (babeh gue)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar